10 Penampakan Hantu Paling Terkenal Di Dunia


Percaya atau tidak, kisah-kisah hantu kerap bertebaran di sekitar kita. Namun, yang tercatat dalam legenda cerita hantu tidak banyak. Berikut ini kami sajikan 10 penampakan hantu paling terkenal di dunia.
Kisah hantu ini bukan cerita dongeng, karena memiliki banyak saksi, termasuk yang pernah melihatnya adalah para tokoh-tokoh terkenal di dunia. Sebut saja Winston Churchill, Perdana Menteri Inggris yang terkenal, mengaku bertemu dengan hantu Abraham Lincoln atau Ratu Wilhelmina dari Belanda yang juga mengaku pernah jumpa hantu itu di White House.
Salah satu cerita terkenal adalah hantu permaisuri Raja Henry VIII yang tewas dipancung. Hantunya muncul tanpa kepala, atau kepalanya diselipkan di lengannya. Mengerikan.
Berikut ini kisah hantu-hantu itu serta cuplikan sejarah singkatnya. 10 kisah ini dipilih karena paling banyak saksinya. Seperti diketahui, semakin banyak saksi maka kisah ini akan semakin berbobot dan dipercaya kebenarannya. Jadi, jangan mengira ini hanya cerita imajinasi belaka.
Hantu Kate Morgan di Hotel del Coronado
Hotel del Coronado adalah bangunan bergaya Victoria, terletak di pantai selatan California, selatan San Diego. Cerita ini bermula pada 24 November 1892, seorang gadis muda check-in di hotel tersebut. Ia tampak sangat kesakitan dan hanya berdiam diri di kamar hotel. Spekulasi yang beredar, ketika itu ia meminum banyak obat kina dalam upayanya menggugurkan kandungannya.
Kemudian pada 29 November, dia ditemukan tewas dengan sebuah lubang peluru di pelipisnya. Ia ditemukan di tangga luar yang menuju ke pantai. Dugaan yang muncul, ia bunuh diri. Sejak saat itu, fenomena aneh telah dilaporkan terjadi di hotel itu seperti suara-suara aneh, lampu berkedip-kedip bahkan mati, dan kadang-kadang hantu wanita berpakaian zaman Victoria berkeliaran di lorong-lorong hotel.
Hantu di Hotel Stanley
Tentang Stanley Hotel, terdapat cerita hantu di dalamnya. Stanley Hotel Este Park, Colorado, dan kisah hantu-hantunya telah terkenal di seluruh dunia. Namun, tetap saja ada yang menginap di sana.
Para karyawan bercerita bahwa mereka kerap mendengar seperti ada pesta besar di Ballroom, padahal di sana tidak ada aktivitas apa pun. Mereka (pengunjung) melihat hantu-hantu itu muncul di kamar mereka, namun hantu itu hanya berdiri mengawasi.
Ada juga kesaksian bahwa mereka mendengar seolah ada anak-anak yang bermain di lorong, ketika dilihat, tidak ada siapa pun. Di lantai empat hotel ini sepertinya pusat dari hantu-hantu itu. Konon, salah satu hantunya adalah Lord Dunraven.
Ia adalah pemilik tanah sebelum hotel ini dibangun. Laporan yang ada tentang penampakan hantu Lord Dunraven adalah ia sering terlihat berdiri diam di tengah tempat tidur, atau ia tampak melihat keluar jendela kamar 407. Lord Dunraven dituduh atas hilangnya perhiasan-perhiasan juga barang-barang hotel selama bertahun tahun.
Clifton Hall
Rumah kuno Clifton Hall di Nottinghamshire, Inggris, terkenal berhantu. Konon properti ini sudah ada sejak abad ke-11 kemudian menjadi milik keluarga Clifton pada abad ke-13 sampai akhirnya dijual pada tahun 1958. Bangunan ini telah berkali-kali berganti fungsi, sempat beberapa kali menjadi sekolah, kemudian menjadi apartemen mewah, sebelum akhirnya menjadi rumah pribadi seorang kaya raya bernama Anwar Rashid.
Ia bersama istri dan empat anaknya tinggal di sana. Rumah memiliki 17 kamar tidur, 10 kamar mandi, 10 ruang tamu, tempat olah raga, dan bioskop. Sebagai sebuah rumah, bangunan ini memang sangat lengkap dan mewah. Bukan hanya fasilitas itu saja yang dimiliki rumah itu, tetapi juga sejumlah hantu senang tinggal di sana. Sayangnya, hantu-hantu itu selalu mengganggu siapa pun yang tinggal di sana.
Pada hari pertama keluarga Rashid tinggal, gangguan sudah muncul. Dimulai dari ketukan pada pintu dan suara seorang laki-laki tanpa wujud yang menyapa. Peristiwa berikutnya pukul 5 pagi, istri Anwar, Nabila, turun untuk mempersiapkan susu untuk anak mereka yang baru berusia 18 bulan.
Sampai di sebuah ruangan, dia melihat anak tertuanya, tampak duduk di depan televisi. Nabila menegur anaknya, tetapi anak itu tidak menoleh atau memberi jawaban. Merasa perasaannya jadi tak enak, bulu kuduknya meremang, bergegas, dia mendatangi kamar anak tertuanya untuk memeriksa, ternyata sang anak tampak sedang tertidur pulas.
Keluarga ini hanya bertahan selama 8 bulan. Desas-desus yang beredar, orang sering kali mendengar suara tangisan bayi, tampak juga ada wanita yang terlihat dari jendela berjalan mondar-mandir di sebuah ruangan yang telah ditutup bata dan tidak dapat diakses lagi.
Hantu Perempuan Bermata Bolong di Raynham Hall 
Raynham Hall di Norfolk, Inggris, adalah rumah berhantu paling terkenal yang pernah tertangkap kamera. Brown Lady, orang menamainya karena hantu perempuan itu selalu muncul mengenakan gaun berwarna coklat.
Masyarakat meyakini itu adalah hantu Lady Dorothy Walpole, adik dari Sir Robert Walpole. Yang menikah dengan Charles, Viscount Townshend pada 1713. Dia meninggal secara misterius pada 1726 dan penampakannya dimulai tak lama setelah itu.
Sejak potret penampakannya diambil tahun 1936, laporan tentang pemunculan hantu bergaun coklat itu menurun drastis.
Kesaksian Major Loftus yang paling terkenal, ia tinggal di Raynham Hall pada 1849. Pada suatu malam, Mayor Loftus dan temannya, Hawkins melihat seorang wanita bergaun coklat berada di rumahnya. Ketika didekati, wanita itu menghilang. Bukannya takut, Loftus malah penasaran.
Besoknya, ia kembali ke ruangan itu, ia ingin melihat apakah wanita itu akan muncul lagi. Ternyata benar, hantu wanita itu muncul lagi. Hanya saja, sekarang dia menjadi ngeri luar biasa, karena ketika ia menatap wajah hantu itu, dua matanya bolong.
Anne Boleyn, Permaisuri Raja Henry VIII yang Tewas Dipancung 
Anne Boleyn adalah istri kedua dari Raja Henry VIII dan juga ibu moyang dari Ratu Elisabeth I. Anne Boleyn sempat tiga tahun menjadi permaisuri Raja Henry, sebelum akhirnya raja mencampakkannya karena bosan.
Untuk menyingkirkan permaisuri bukan hal yang mudah, harus dengan alasan kuat. Maka dibuatlah tuduhan bahwa permasuri Anne Boleyn telah melakukan perzinaan, inses, dan sihir.
Para sejarawan percaya bahwa semua tuduhan itu adalah palsu. Tuduhan-tuduhan berat ini menghantar permaisuri yang malang ini ke hukuman pancung. Peristiwa bersejarah itu terjadi 19 Mei 1536.
Sejak itu dikabarkan hantu Anne gentayangan dan kerap menampakkan diri di sejumlah tempat berbeda. Di antaranya, Hever Castle, Blickling Hall, Gereja Salle, Marwell Hall, tetapi yang paling terkenal dan sering muncul adalah penampakan di Tower of London.
Yang beruntung beberapa melihatnya akan sama seperti ketika ia masih hidup, cantik dalam gaun yang indah. Tapi yang tidak beruntung, akan melihat hantunya tanpa kepala, kepalanya diselipkan di lengannya.
Hantu Wanita Gaun Putih di Balete Drive, Filipina
Ternyata Filipina punya hantu yang terkenal di dunia, orang menyebutnya White Lady. Penampakan hantu wanita berpakaian gaun panjang berwarna putih. Hantu perempuan yang satu ini memiliki ‘keisitimewaan’ itulah yang membuatnya terkenal. Hantu itu ada di Quenzon City, Filipina.
Cerita hantu berjubah putih itu masih kontroversi. Ada yang percaya, tetapi ada juga yang menganggapnya tipuan semata. Namun, mayoritas penduduk mempercayai hal ini karena mengaku banyak yang melihat penampakannya.
Cerita yang berkembang, hantu perempuan itu kerap berdiri di tengah jalan di Balete Drive, berambut hitam panjang, wajah kosong, tubuh berlumuran darah. Rupanya dari pengalaman para korban ‘Lady White’ ini, dia selalu muncul dan duduk di kursi yang kosong saat mobil melintas di sana.
Hantu Mary Gentayangan
Inilah kisah hantu penasaran Mary yang meninggal tak wajar pada 1930-an. Hantu Mary ini telah menjadi legenda. Jalan lintas di timur laut Archer Lane, antara Ballroom dan Pemakaman Willowbrook, di Kehakiman Illinois, orang-orang muda sering kali bertemu dengan seorang gadis muda cantik, berambut pirang dengan mata biru.
Gadis muda ini menghentikan mobil-mobil yang melintas, meminta tumpangan. Lalu, gadis yang mengenakan gaun pesta putih itu menghentikan mobil di depan pintu kompleks pemakanan, kemudian menghilang.
Salah satu kesaksian adalah terjadi tahun 1973, seorang sopir taksi bertanya pada petugas di Chet’s Melody Lounge yang berada di seberang jalan kompleks perkuburan itu, dia menanyakan, ada seorang gadis yang naik taksinya, namun dia turun begitu saja dan tidak membayar ongkos. Ini menandakan hantu Mary tetap beraksi puluhan tahun telah berlalu sejak kematiannya.
Hantu Dalam Cermin di Perkebunan Myrtles
Ini adalah legenda tentang dendamnya membara seorang budak yang tinggal di rumah perkebunan Myrtles di St Francisville, Louisiana. Namanya Chloe. Ia punya kebiasaan buruk mengintip kejadian-kejadian yang terjadi di rumah tuannya lewat lubang kunci.
Suatu ketika, kebiasaan buruknya terungkap. Dia tertangkap basah oleh tuannya. Hukumannya, dia dianiya habis habisan dan telinganya dipotong. Untuk menutupi lukanya, dia harus memakai syal hijau di kepalanya.
Karena dendam ia membuat kue panggang di atas daun oleander, tanaman asal daerah selatan yang dikenal sangat beracun. Sasaran si budak adalah tuan yang menyiksanya. Tapi ternyata yang memakan adalah istri tuannya juga dua anak perempuan mereka.
Kontan, setelah memakan kue-kue itu, mereka pun pingsan dan akhirnya meninggal dalam kesakitan. Chloe kabur, namun tertangkap, dan dia pun digantung di tengah lapangan disaksikan para budak perkebunan itu.
Tapi tidak ada bukti sejarah yang mendukung cerita ini, hanya ada sebuah foto menarik. Tapi konon sejak kejadian itu, katanya, penampakan hantu perempuan kerap muncul di daerah itu. Hantu seorang gadis muda yang sering muncul di cermin yang ditaruh di tangga.
Rumah perkebunan Myrtles kini menjadi tempat wisata hantu. Bed and Breakfast memberikan layanan pemandu tur bagi wisatawan yang penasaranan ingin melihat rumah tersebut pada malam yang gelap.
Abraham Lincoln
Cerita Abraham Lincoln ini telah menjadi terkenal dan melegenda. Dikabarkan, beberapa waktu sebelum ia tewas dibunuh, Lincoln sempat menceritakan mimpinya yang aneh pada anggota kabinetnya. Lincoln bercerita bahwa ia bermimpi masuk ke sebuah rumah pemakaman berwarna putih.
Di sana dia bertemu dengan seorang pelayat. Ia bertanya tentang orang yang mati itu. Dijawab, “Presiden…orang itu mati karena dibunuh”. Dikemudian hari, ternyata Lincoln tewas dibunuh. Cerita mimpi Lincoln ini menjadi melegenda dan diceritakan secara turun-temurun.
Arwah Lincoln mungkin penasaran karena meninggal tak wajar. Kerap kali hantunya muncul di sejumlah tempat di White House, Istana Kepresidenan Amerika. Banyak pengunjung White House maupun penghuninya melihat penampakan hantu Lincoln.
Sejumlah tokoh terkenal pun mengaku pernah melihat hantu Lincoln di antaranya, First Lady Grace Coolidge, Ratu Wilhelmina dari Belanda, bahkan Winston Churchill, Perdana Menteri Inggris yang terkenal.
Bahkan Churchill bercerita, ketika ia selesai mandi, badannya terasa segar, ia berjalan menuju kamar tidur. Alangkah terkejutnya ketika memandang ke perapian, tampak Abraham Lincoln berdiri di dekat perapian. Churchill otomatis menyapa.
“Selamat malam Mr Presiden!”
“Anda sepertinya dalam posisi yang kurang menguntungkan.”
Tambah Churchill lagi. Hantu Lincoln hanya tersenyum lembut, kemudian menghilang. Entah benar atau tidak kisah Churchill ini, namun yang pasti ada banyak orang yang mengaku telah melihat hantunya.
The Flying Dutchman
Peristiwa ini konon terjadi tahun 1641 ketika Hendrik van der Decken bersumpah akan mengelilingi Tanjung Harapan hingga kiamat. Sejak itu sosoknya tak pernah terlihat lagi. Nasibnya pun tak diketahui.
Namun, banyak saksi mengatakan, bahkan berani bersumpah, mereka sering melihat kapan si kaptel yang dikenal dengan sebutan, The Flying Dutchman, tiba-tiba berada di perairan sekitar sana, lalu menghilang. Kadang kapal hantu itu begitu dekat dengan kapal mereka sehingga mereka bisa melihat jelas.
Para pelaut menyebut, penampakan kapal hantu The Flying Dutchman, sebagai suatu pertanda buruk bagi kapal yang melihatnya. Bukan karena kapal hantu itu yang mereka takuti, tetapi bencana buruk yang bakal menimpa jika melihat penampakan kapal itu.
Salah satu contohnya adalah ketika kapal hantu itu muncul dan disaksikan para awak kapal Raja Inggris, George V, pada 1881. Beginilah kesaksian yang ditulis.
“Pada pukul 4 AM Flying Dutchman melintasi di depan kami. Sungguh aneh, semua lampu di kapal itu menyala terang benderang berwarna merah, di tengah-tengah ada tiang-tiang yang menyala.”
Pagi harinya para pelaut yang menjadi saksi mata penampakan Flying Dutchman tewas misterius.

G-SHARED UPTOBOX FEMBED
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.